Image source: http://binaryoptionmalaysia.com/wp-content/uploads/2017/05/Binomo-itu-apa.png
Mengobati penyakit angin duduk yang umum dilakukan merupakan menggunakan minum larutan tolak angin, menggosokkan balsam / minyak kayu putih atau melakukan kerokan dibagian tubuh yang terasa sakit. Tetapi bisa saja 30 menit kemudian sang penderita meninggal dunia.
Di dalam dunia kedokteran, istilah angin duduk merupakan suatu penyakit yang mengarah kepada penyakit jantung disebut pula Sindroma Koroner Akut (SKA). SKA merupakan keliru satu manifestasi klinis dari Penyakit Jantung Koroner (PJK) yang primer dan paling sering menjadikan kematian.
Gejala angin duduk ini kepada awalnya berupa nyeri dada yang disebut pula menggunakan Angina Pectoris, yaitu suatu sindrom klinis berupa agresi nyeri dada. Kasus angin duduk sejauh ini penderitanya lebih banyak orang orang dewasa, terutama laki-laki yang jauh dari gaya hidup sehat dan nir menjalankan pola hidup sehat.
Dokter Femmy Nurul Akbar, SpPD yang ditemui di sela sela prakteknya sebagai Spesialis Penyakit Dalam di RS Pondok Indah Jakarta Selatan berkata: "Kasus yang paling banyak terjadi merupakan para pasien nir cepat memeriksakan diri meski telah mengalami gejala angin duduk / angina tadi. Jadi jika anda tiba tiba merasa nyeri dada, sebaiknya nir melakukan aktifitas fisik apapun termasuk melakukan relasi suami istri. Secepatnya pergilah kerumah sakit untuk ditangani oleh ahli jantung atau dokter bagian Kardiovaskular".
Biasanya Angina terjadi saat istirahat dan terus menerus, biasanya lebih dari 15 menit. Angina mengalami peningkatan menggunakan semakin lama waktu nyerinya atau lebih mudah tercetus. Melalui sebuah jurnalnya, Guru Besar Bidang Ilmu Penyakit Dalam FKUI, Prof. DR. dr. Teguh Santoso, SpPD, menyarakan supaya pasien segera mendapatkan pertolongan nir lewat dari 15 menit setelah agresi nyeri pertama. Variasi rasa nyeri menurutnya antara lain dada misalnya ditekan, diremas remas yang cita rasanya menjalar ke leher dan lengan, atau merasa terbakar menggunakan sesak nafas dan keringat dingin. Lebih spesifik lagi timbul pula yang disertai kembung kepada ulu hati misalnya maag.
Penyebab angin duduk / angina yang primer sesungguhnya hanya terletak kepada penyempitan pembuluh darah jantung ( vasokonstriksi ). Penyempitan tersebut menyebabkan sebagian jantung nir mendapatkan oksigen dan nutrisi yang relatif, sebagai akibatnya pasokan darah ke jantung pun nir seimbang. Kondisi ini akhirnya menjadikan kerusakan kepada otot jantung yang bisa menyebabkan kematian.
Prof. Teguh berkata satu satunya cara mengatasi angin duduk / angina yang bisa dilakukan merupakan menggunakan melonggarkan sumbatan yang terjadi, yaitu menggunakan cara memberikan Obat Antiplatelet (sel pembeku darah) dan Antikoagulan. Atau mengantisipasi ketidakseimbangan suplai oksigen dan kebutuhan oksigen ke Jantung menggunakan nitat, betabloker, dan kalsium antagonis.
Untuk mengobati angin duduk / angina, Dokter Femmy menegaskan, "Obat Antiplatelet yang paling murah dan gampang ya Aspirin. Selain bermanfaat sebagai pertolongan pertama mengatasi nyeri, obat ini pula untuk melonggarkan kembali pembuluh darah yang tersumbat. Kalau berdasarkan hasil diagnosa dokter Enda menderita ganggguan Jantung, sebaiknya membawa tablet Antiplatelet kemanapun anda pergi, sebagai pertolongan awal sebelum kerumah sakit. Berikutnya, ikuti seluruh saran dokter dalam hal pengobatan medis dan pola hidup sehat. Kesembuhan Enda, tergantung kepada kepatuhan Enda kepada dokter yang menangani".
Demikianlah artikel singkat tentang apa itu angin duduk, pastikan untuk menjalankan pola hidup sehat supaya terhindar dan meminimalisir penyakit yang masuk ketubuh kita. Semoga bermanfaat.
Sumber Referensi : Ghibo.com - Majalah Housekeeping Indonesia edisi Maret 2011
Advertisement
